Wednesday, March 13, 2013

Belalang

Berikut ini beberapa jenis belalang yang saya jumpai:





Read More ->>

Burung Flores

Berikut jenis-jenis burung yang saya jumpai di Kec. Wolowaru, Kab. Ende:












Read More ->>

Tuesday, March 12, 2013

Kadal Pohon

Kadal Pohon

  

           Kadal yang bertubuh gempal, panjang tubuh dari moncong hingga anus (SVL, snout-vent length) maksimal 115 mm, panjang total hingga ujung ekor mencapai 292 mm. Punggung berwarna zaitun atau cokelat-zaitun, dengan belang-belang samar terbentuk dari bintik-bintik hitam (kadang-kadang dengan warna cerah atau keputihan di tengahnya) yang berleret melintang. Kepala dengan bintik-bintik hitam yang lebih jelas; dua bintik hitam serupa mata terdapat di belakang kepala. Tepi pelupuk mata berwarna kuning terang. Sisi bawah tubuh hijau terang keputihan atau kekuningan. Anak yang baru menetas berwarna cokelat kekuningan atau kemerahan dengan belang-belang hitam yang jelas dan tungkai berwarna hitam; ekor kekuningan

Klasifikasi
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Reptilia
Ordo: Squamata
Upaordo: Sauria
Famili: Scincidae
Genus: Dasia
Spesies: D. olivacea

          Perisai-perisai supranasal terpisah (tak bersinggungan) satu sama lain. Perisai-perisai prefrontal biasanya terpisah, jarang bersinggungan. Perisai supralabial (bibir atas) 7 buah, yang ke-5 dan ke-6 di bawah mata; infralabial 8 buah. Perisai nuchal sepasang. Lubang telinga kecil; timpanum (gendang telinga) terletak di dalam.
          Sisik-sisik di tengah tubuh dalam 28–30 deret (hingga 32 deret, untuk spesimen Sumatra); sisik di bagian dorsal memiliki 3, 5 atau 7 lunas lemah. Di tengah punggung, 41–46 sisik terdapat di antara perisai parietal (kepala belakang) hingga pangkal ekor (sejajar celah anus). Di bagian ventral, 45–58 sisik terdapat di antara perisai mental (dagu) hingga celah anus. Tungkai panjang; dengan 17–21 lamella terdapat di bawah jari ke-4 tungkai belakang.
 
Kebiasan dan Perkembangbiakan
 
        Kadal yang acap ditemukan di wilayah dataran rendah dan perbukitan hingga 1.200 mdpl. Seperti namanya, kadal ini berasosiasi dengan pepohonan; hidup di batang-batang pohon dan percabangannya hingga ke tajuk pohon, terutama yang tumbuh di bagian tepi hutan, hutan belukar, kebun pekarangan, dan taman-taman. Jarang turun ke tanah, kecuali bila hendak berpindah ke pohon yang lain. Memangsa aneka jenis serangga dan artropoda lainnya, kadal ini membangun teritori yang dipertahankannya dari kehadiran sesama jenisnya dan kadal-kadal yang lain.
          Aktif di siang hari (diurnal), pada malam hari kadal-pohon hijau bersembunyi di sela-sela tumbuhan epifit di batang pohon, atau tidur di balik pepagan pohon yang mengelupas. Kadal dewasa bertelur 6–14 butir; hingga 3-4 kali setahun. Telur-telur kecil berukuran 18–19,5 × 10–12 mm itu diletakkan di antara serasah yang membusuk di perakaran tumbuhan epifit atau di celah percabangan pohon. Anak kadal yang baru menetas panjangnya antara 32–38 mm.

Penyebaran

          Dasia olivacea menyebar mulai dari Kepulauan Nikobar, Burma, Thailand, Kamboja, Laos, Vietnam, Semenanjung Malaya, Singapura, Filipina, Sumatra (termasuk Simeulue, Nias, Singkep, Kep. Sembilan), Jawa, dan Kalimantan (termasuk Natuna , Sabah dan Sarawak).

Read More ->>

Ragam Capung

          Selain mengamati keragaman kupu-kupu, waktu luang disela-sela jadwal mengajar juga saya manfaatkan untuk mengamati burung, dan capung. berikut ini adalah jenis-jenis capung yang sempat terekam kamera saya.











Read More ->>

Sunday, March 10, 2013

Family Pieridae di bumi Flores

Klasifikasi Kupu-Kupu
Kupu-kupu termasuk ordo Lepidoptera dan kelas Insecta (serangga) yang permukaan sayapnya tertutup oleh sisik. Lepidoptera (lepis berarti sisik, pteron berarti sayap) dibedakan menjadi 2 (dua) golongan yaitu kupu-kupu (sub ordo Rhopalocera) sekitar 20.000 spesies dan ngengat (sub ordo Heterocera) sekitar 100.000 – 140.000 spesies.
Secara sederhana, kupu-kupu dibedakan dari ngengat alias kupu-kupu malam berdasarkan waktu aktifnya dan ciri-ciri fisiknya. Kupu-kupu umumnya aktif di waktu siang (diurnal), sedangkan ngengat kebanyakan aktif di waktu malam (nocturnal). Kupu-kupu beristirahat atau hinggap dengan menegakkan sayapnya, ngengat hinggap dengan membentangkan sayapnya. Kupu-kupu biasanya memiliki warna yang indah cemerlang, ngengat cenderung gelap, kusam atau kelabu. Meski demikian, perbedaan-perbedaan ini selalu ada perkecualiannya, sehingga secara ilmiah tidak dapat dijadikan pegangan yang pasti.
Namun, secara lebih rinci pembagian tersebut dilakukan berdasarkan ciri khas dari masing-masing sub ordo yaitu sebagai berikut : (1) Sayap kupu-kupu bergandengan pada tiap sisi, sedangkan sayap belakang ngengat mengikat sayap depan dengan bantuan duri atau pegangan. (2) Ujung antena kupu-kupu meluas sedangkan ngengat tidak. (3) Biasanya kupu-kupu terbang pada siang hari sedangkan ngengat pada malam hari. (4) Waktu istirakhat, sayap kupu-kupu berdiri tegak, sedangkan sayap ngengat tidak berdiri.
          
 Berikut ini adalah jenis-jenis kupu-kupu dari family Pieridae yang saya temukan di pulau Flores, tepatnya di kecamatan Wolowaru, Moni, Nduaria, Ndori, Lio timur kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur.

Klasifikasi
Kingdom:Animalia
Phylum:Arthropoda
Class:Insecta
Order:Lepidoptera
Family:Pieridae
Genus:Catopsilia
Species:Catopsilia pomona


Scientific classification
Kingdom: Animalia
Phylum: Arthropoda
Class: Insecta
Order: Lepidoptera
Family: Pieridae
Genus: Belenois
Species: Belenois sp


Klasifikasi
Kingdom: Animalia
Phylum: Arthropoda
Class: Insecta
Order: Lepidoptera
Family: Pieridae
Genus: Delias
Species: Delias sp




Scientific classification
Kingdom: Animalia
Phylum: Arthropoda
Class: Insecta
Order: Lepidoptera
Family: Pieridae
Genus: Eurema
Species: Eurema blanda


Klasifikasi
Kingdom: Animalia
Phylum: Arthropoda
Class: Insecta
Order: Lepidoptera
Family: Pieridae
Genus: Eurema
Species: Eurema hecabe


Klasifikasi
Kingdom: Animalia
Phylum: Arthropoda
Class: Insecta
Order: Lepidoptera
Family: Pieridae
Genus: Catopsilia
Species: Catopsilia pomona


Klasifikasi
Kingdom: Animalia
Phylum: Arthropoda
Class: Insecta
Order: Lepidoptera
Family: Pieridae
Genus: Leptosia
Species: Leptosia nina


Read More ->>

Nymphalidae di Indonesia Tengah

                     Jenis-jenis kupu-kupu dari family Nymphalidae yang tercapture di pulau Flores















Read More ->>

Family Papilionidae di Pulau Bunga

Klasifikasi
Kingdom: Animalia
Phylum: Arthropoda
Class: Insecta
Order: Lepidoptera
Family: Papilionidae
Genus: Papilio
Species: Papilio polytes

Klasifikasi
Kingdom: Animalia
Phylum: Arthropoda
Class: Insecta
Order: Lepidoptera
Family: Papilionidae
Genus: Papilo
Species: Papilio sp.

Klasifikasi
Kingdom: Animalia
Phylum: Arthropoda
Class: Insecta
Order: Lepidoptera
Family: Papilionidae
Genus: Papilio
Species: Papilio paris

Klasifikasi
Kingdom: Animalia
Phylum: Arthropoda
Class: Insecta
Order: Lepidoptera
Family: Papilionidae
Genus: Papilio
Species: Papilio demoleus
Klasifikasi
Animalia
Phylum: Arthropoda
Class: Insecta
Order: Lepidoptera
Family: Papilionidae
Genus: Graphium
Species: Graphium agamemnon


Klasifikasi
Kingdom: Animalia
Phylum: Arthropoda
Class: Insecta
Order: Lepidoptera
Family: Papilionidae
Genus: Graphium
Species: Graphium doson

Read More ->>
Powered by Blogger.